" Jika Anda sudah mengetahui bahwa setan itu tidak pernah lupa untuk menjerumuskan Anda, maka Anda jangan pernah lupa terhadap Allah yang nasib Anda ada ditangan-Nya."
Setan adalah nyata- nyata sebagai musuh bagi manusia. Dan dia tidak pernah lupa untuk menyesatkan dan membinasakan manusia yang masih menjadi musuhnya iru. Ditanyakan kepada sebagian ulama " Apakah setan itu pernah tidur?" Dijawab " Seandainya setan itu pernah tidur, tentu ada waktu bagi kita untuk beristirahat menghadapi godaannya."
Nah, Apabila Anda sudah mengetahui bahwa setan itu tidak pernah lupa untuk menyesatkan Anda, maka Anda jangan pernah lupa kepada yang menentukan nasib Anda yaitu : " ALLAH 'AZZA WA JALLA " Dengan cara beribadah dengan benar dan sungguh-sungguh kepada-Nya, berserah diri kepada Allah dalam kondisi apapun. Nyatakan bahwa "Anda sangat membutuhkan pertolongan-Nya. Berlindunglah kepada-Nya dari kejahatan setan yang menjadi musuh abadi bagi Anda.
Dengan begitu, Anda akan selamat dari godaan setan yang terkutuk, karena yang dapat menyelamatkan Anda dari kejahatan setan itu, hanyalah Allah semata."
Firman Allah Ta'ala :
INNA 'IBAADII LAYSA LAKA 'ALAYHIM SULTHAANUN WA KAFAA BI RABBIKA WA KIILAA
" Sesunguhnya hamba-hamba-Ku, kamu tidak dapat berkuasa atas mereka. Dan cukuplah Tuhanmu sebagai penjaga."
(QS. Al-Isra' : 65)
Barangsiapa yang memiliki sifat yang tinggi semacam itu, iman kepada Allah yang kuat dan penghambaan kepada-Nya dengan penuh tawakkal kepada-Nya, benar-benar membutuhkan pertolongan dan oerlindungan kepada Allah Ta'ala maka Bagaimana mungkin setan memiliki kekuatan untuk menggoda hamba yang semacam itu. Karena Allah telah mencintainya, menjaga dan menolongnya. Tanpa penjagaan dan pertolongan Allah, tak seorangpun yang dapat selamat dari tipudaya dan kejahatan setan.
Semoga kita semua memahaminya bahwa sudah jelas setan adalah musuh. Dari itu, jadikan diri kita ini, hamba yang basah lidahnya menyebut Allah, hati yang rindu ingin berjumpa dengan-Nya.
Komentar
Posting Komentar